Marhaban Ya Ramadhan

Tidak terasa Ramadhan tahun ini sudah di depan mata, senang rasanya. Pastilah bulan ini merupakan bulan yang dinanti-nanti oleh seluruh umat Islam di dunia. Rasulullah Saw mengatakan dalam haditsnya bahwa "barang siapa yang senang dan bahagia menyambut kehadiran bulan ramadhan, maka diharamkan jasadnya tersentuh api neraka", apalagi jika kita benar2 beribadah dengan optimal nantinya maka pahalanya akan dilipatgandakan. :)

Ramadhan di Aceh juga pastinya berbeda dengan di tempat lain. Misalnya ada kebiasaan orang Aceh yang menyambut Ramadhan dengan uroe (hari) meugang, yaitu hari menyembelih Kerbau dan Lembu (Sapi) pada satu hari sebelum melaksanakan ibadah puasa Ramadhan. Meugang ini juga dilaksanakan sehari sebelum merayakan Hari Raya Idul Fitri dan Hari Raya Idul Adha), ini sudah menjadi tradisi yang berlangsung berabad-abad dalam kehidupan orang Aceh. 

Nuansa Ramadhan-nya pun sangat terasa. Di siang hari hampir semua rumah makan tutup hingga setelah ashar. Setelah ashar barulah tampak orang2 yang menjual jajanan atau makanan untuk berbuka hampir di setiap jalan. Jajanan yang dijual pun cukup beragam, mulai dari kue basah,  rujak aceh, es timun, es kelapa muda, seurabi, pecal, dan sebagainya. Kalau biasanya di daerah lain waktu berbuka puasa ditandai dengan bunyi pukulan bedug, di Aceh waktu berbuka puasa dan waktu imsak ditandai dengan bunyi sirine dari masjid2, dll

Syukur alhamdulillah kita masih sempat menemui Ramadhan dan semoga semua kita dapat berpuasa sesuai dengan perintah Allah, dan menjadikannya waktu dan kesempatan berharga untuk memperbanyak ibadah, amal shalih dan aktivitas lainnya untuk mendapatkan ridha Allah SWT.

Bagaimana dengan Ramadhan tahun ini yaa? Semoga masih tetap sama ‘baik’nya seperti di tahun-tahun sebelumnya. Oleh karena itu, mari kita berbenah diri untuk memulai sesuatu yang ‘lebih baik’ agar Ramadhan tahun ini menjadi lebih berkualitas dan optimal dari Ramadhan yang sebelumnya. Momentum Ramadhan kali ini semoga tidak kita sia-siakan dan semoga Allah mengabulkan apa yang kita cita-cita kan untuk menjadi hamba-Nya yang bertakwa. Marhaban ya Ramadhan.