27 February 2011

Menciptakan Nuansa Islami di Tempat-Tempat Wisata Kota Banda Aceh


Pemerintah kota Banda Aceh telah mendeklarasikan kota Banda Aceh sebagai Bandar Wisata Islami Indonesia. Untuk mendukung hal tersebut maka tempat-tempat wisata baik wisata religius, wisata bahari, situs-situs sejarah dan sebagainya harus didesain menjadi tempat yang bernuansa Islami.

25 February 2011

Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda


Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda adalah sebuah bandar udara yang melayani Kota Banda Aceh dan sekitarnya, yang terletak di wilayah Kecamatan Blang Bintang, Aceh Besar, Provinsi Aceh. Bandara ini dikelola oleh PT Angkasa Pura II, untuk melayani rute domestik dan internasional. Saat ini sudah ada dua penerbangan internasional, yaitu Air Asia ke Kuala Lumpur dan Firefly ke Penang. Bandara ini juga pernah difungsikan sebagai basis pengiriman obat-obatan sesudah Gempa bumi Samudera Hindia 2004, yang hilir mudik dari berbagai wilayah di Dunia, kepada para pengungsi yang terisolir di berbagai wilayah yang dihantam Tsunami di Aceh.

24 February 2011

Hotel/Penginapan di Banda Aceh


Hermes Palace Hotel


Jl. T.Panglima Nyak Makam
Banda Aceh, Nanggroe Aceh Darussalam, Indonesia

Phone : +62 651 755 5888
Fax : +62 651 755 6999

Homepage : http://www.hermespalacehotel.com
e-mail : info@hermespalacehotel.com

23 February 2011

Masjid Raya Baiturrahman



Masjid Raya Baiturrahman adalah sebuah masjid yang berada di pusat Kota Banda Aceh. Masjid ini dahulunya merupakan masjid Kesultanan Aceh. Sewaktu Belanda menyerang kota Banda Aceh pada tahun 1873, masjid ini dibakar, kemudian pada tahun 1875 Belanda membangun kembali sebuah masjid sebagai penggantinya.

22 February 2011

[Lyric] Tari Saman


Movement1:
Dancers:
*Salamualaikum kamoe ucapkan
Para undangan yang baro teuka…karena saleum nabi kheun sunnah
Jaroe ta mumat tanda mulia.. 3x
Sheikh:
Mulia wareh ranup lampuan
Mulia rakan mameh suara…ranup kuneng on kamo ba reujang
Kamo ba reujang wahai cendana
*back to

21 February 2011

Rencong


Rencong (Reuncong) adalah senjata tradisional dari Aceh. Rencong selain simbol kebesaran para bangsawan, merupakan lambang keberanian para pejuang dan rakyat Aceh di masa perjuangan. Keberadaan rencong sebagai simbol keberanian dan kepahlawanan masyarakat Aceh terlihat bahwa hampir setiap pejuang Aceh, membekali dirinya dengan rencong sebagai alat pertahanan diri. Namun sekarang, setelah tak lagi lazim digunakan sebagai alat pertahanan diri, rencong berubah fungsi menjadi barang cinderamata yang dapat ditemukan hampir di semua toko kerajinan khas Aceh. 

20 February 2011

Trees


Hei, tau nggak kalau aku suka lihat pohon-pohon yang besar. Jadinya sore tadi aku jalan-jalan ke daerah Surien dan ternyata pohon besar yang ada di tempat ini masih ada, aku pikir udah nggak ada lagi karena tsunami. Dulunya sewaktu masih kecil aku sama kakak suka main ke sini, naik sepeda dari rumah. Kalau dulu mungkin pohonnya punya daun yang lebih lebat dari sekarang dan di sekitar pohon belum ada rumah.

19 February 2011

Objek Wisata Alam di Aceh

Sabang


001. Hutan Wisata Iboih
002. Pantai Anoi Itam
003. Pantai Sumur Tiga
004. Pantai Kasih
005. Pantai Tapak Gajah
006. Danau Aneuk Laot
007. Pemandian Air Panas Keuneukai
008. Taman Laut Pulau Rubiah
009. Tugu Kilometer Nol RI
010. Gua Lhueng Angen
011. Panorama Puncak Sabang
012. Panorama Sabang Hill
013. Pantai Ujung Asam

Banda Aceh

014. Pantai Ceureumen
015. Pantai Alue Naga

18 February 2011

Objek Wisata Budaya di Aceh

Sabang

001.Benteng Anoi Itam
002.Benteng Baterai A
003.Benteng Baterai B
004.Benteng Baterai C
 

Banda Aceh

005.Kher Khoff
006.Gunongan
007.Pendopo Gubernur/ Kraton
008.Museum Aceh/ Rumoh Aceh
009.Lonceng Cakra Donya
010.Makam Kandang Meuh
011.Makam kandang XII
012.Tamam Putroe Phang/ Pinto Khop
013.Monumen RI Seulawah 001
014.Taman Budaya
015.Mesjid Raya Baiturrahman
016.Makam Syiah Kuala
017.PLTD Apung/ Lepas Pantai
018.Mesjid Baiturrahim-Ulee Lheu
019.Museum Tsunami Aceh

17 February 2011

Visit Banda Aceh Year 2011

REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH--Pemerintah Kota Banda Aceh akan meluncurkan program tahun kunjungan wisata 2011 atau "Visit Banda Aceh Year 2011" pada Oktober.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Banda Aceh Reza Fahlevi, Jumat, mengatakan
, peluncuran program tersebut diagendakan berlangsung di Jakarta. "Peluncurannya dilakukan Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata di Jakarta. Tanggal peluncuran masih dikoordinasikan dengan kementerian itu," katanya.

Ia mengatakan program tahun kunjungan tersebut merupakan langkah awal bagi Pemko Banda Aceh mengembangkan dunia pariwisata di ibu kota Provinsi Aceh tersebut. Reza menyebutkan sejumlah objek wisata di Banda Aceh layak jual, di antaranya wisata tsunami dengan andalan kapal PLTD apung. Keberadaan kapal PLTD apung ini, kata dia, cukup dikenal dan merupakan bukti sejarah bencana gempa kuat disusul tsunami pada 26 Desember 2004.

"Selain itu, ada wisata religius, seperti Masjid Raya Baiturrahman dan makam Kesultanan Aceh maupun jejak sejarah Kesultanan Aceh masa lalu, termasuk Kerkoff, kompleks kuburan marsose Belanda," ujarnya.

Menurut dia, selain mempromosikan bandar wisata Islami, program ini juga untuk memperkenalkan dunia pariwisata di daerah lainnya, seperti Sabang dan Aceh Besar. Antara Banda Aceh, Sabang, dan Aceh Besar memiliki keterikatan dalam pengembangan sektor pariwisata. Sabang dan Aceh Besar memiliki objek wisata alam, Banda Aceh menyediakan akomodasi bagi wisatawan.

"Nantinya, pariwisata akan menjadi sektor andalan penghasil devisa bagi Pemko Banda Aceh. Sektor ini juga akan menggerakkan perekonomian masyarakat. Kami berharap program 'Visit Banda Aceh Year' ini berjalan sukses," kata Reza Fahlevi.
Red: Siwi Tri Puji B
Sumber: ant

16 February 2011

Balai Kota Banda Aceh


Balai kota merupakan bangunan administratif utama bagi pemerintahan kota dan biasanya memuat dewan kota, departemen terkait dan para pegawainya. Di sinilah, walikota menjalankan fungsinya.

15 February 2011

Banda Aceh, Indonesia

Kota Banda Aceh adalah salah satu kota sekaligus ibu kota Aceh, Indonesia. Dahulu kota ini bernama Kutaraja, kemudian sejak 28 Desember 1962 namanya diganti menjadi Banda Aceh. Sebagai pusat pemerintahan, Banda Aceh menjadi pusat segala kegiatan ekonomi, politik, sosial dan budaya.

Sejarah

Kota yang telah berumur 802 tahun ini - berdasarkan Peraturan Daerah Aceh Nomor 5 Tahun 1988, tanggal 22 April 1205 ditetapkan sebagai tanggal keberadaan kota tersebut. Cheng Ho pernah singgah di Banda Aceh dalam ekspedisi pertamanya setelah singgah di Palembang.

Gambar Banda Aceh oleh François Valentijn (1724-1726)
Pemandangan jalan di Kutaraja di tahun 1920-an

Kratonlaan ("Jalan Kraton") di Kutaraja (1892-1905)

13 February 2011

The Beginning...

Akhirnya setelah berkali-kali melompat sana-sini membaca blog banyak orang dan berpikir dalam hati apa sebenarnya manfaat yang bisa didapat dari sebuah blog, aku memutuskan untuk membuat blog lagi, hihi. Justru ketika tugas2 kuliah sedang menumpuk, ujian sudah makin merapat, dan berbagai kesibukan mulai berdatangan.

Yah, namanya juga manusia. Saat jenuh, ia akan mencari pelarian. Anggap saja blog ini menjadi salah satu alternatif untuk mengungkapkan gejolak emosi yang kini dirasakan. Daripada meledak karena terlalu lama dipendam, lebih baik berkarya dalam tulisan. Siapa tahu nantinya bisa bermanfaat. 

Jadi teringat semacam pepatah: "Jika kamu tidak bisa menjadikan lidah sebagai senjatamu, maka jadikanlah pena sebagai pedangmu".

11 February 2011

Who am I?

Hi guys, I am Nelva Amelia 18 y.o girl :) This is my second blog. my first blog is about My Whole Story. I write everything there. 
Yeah, like my blog title, I'm Just a Simple Girl, Livin' in This Complicated World.

Have Fun with my blog :)

10 February 2011

Protected

DO NOT COPY!

©nelva-amelia.blogspot.com